Beklometason dipropionat 100 mcg, formoterol fumarat dihidrat 6 mcg.
Pengobatan rutin asma pd pasien yg tdk dpt dikendalikan secara adekuat oleh kortikosteroid inhalasi & bronkodilator kerja pendek "as needed" atau asma yg berespons baik thd terapi kortikosteroid & bronkodilator kerja lama. Innovair NEXThaler Pengobatan rutin asma yg cocok untuk diatasi oleh penggunaan produk kombinasi (kortikosteroid & agonis β2 kerja lama inhalasi); atau pasien yg sudah dikendalikan secara adekuat baik oleh kortikosteroid maupun agonis β2 kerja lama.
Dws ≥18 thn Asma 1 atau 2 inhalasi 2x/hr. Dosis harian maks: 4 inhalasi. Innovair NEXThaler 1 atau 2 inhalasi 2 x/hr (1 inhalasi pd pagi hr & 1 inhalasi pd malam hr). Maks: 4 inhalasi/hr. Terapi pemeliharaan Diberikan sbg terapi pemeliharaan rutin dg bronkodilator kerja cepat secara terpisah sesuai kebutuhan. Terapi pemeliharaan & terapi pereda Berikan secara teratur sebagai terapi pemeliharaan & sesuai kebutuhan dalam hal respos terhadap gejala-gejala asma.
Hentikan jika terjadi bronkospasme paradoks. Tdk boleh diberikan pd saat eksaserbasi atau jika asma pasien memburuk secara signifikan atau memburuk secara akut. Tdk dimaksudkan utk penatalaksanaan awal asma. Tdk utk digunakan pd serangan asma akut. Risiko infeksi jamur orofaring & disfonia. Pasien dg TB paru aktif atau diam, infeksi jamur & virus pd saluran napas; aritmia jantung terutama blok AV derajat 3 & takiaritmia, stenosis aorta subvalvular idiopatik, kardiomiopati obstruktif hipertrofik, penyakit jantung berat, terutama infark miokard akut, penyakit jantung iskemik, penyakit jantung iskemik, penyakit oklusipembuluh darah khususnya arteriosklerosis, hipertensi arteri & aneurisma; tirotoksikosis, DM, feokromositoma, & hipokalemia yg tdk diobati. Pantau kadar K serum pd asma berat & tak stabil; pantau kadar glukosa darah secara teratur. Hindari penghentian pengobatan secara tiba-tiba. Mengganti terapi pasien dari kortikosteroid oral ke kortikosteroid inhalasi. Terapi jangka panjang dg dosis tinggi dpt menyebabkan penekanan adrenal & krisis adrenal akut. Tdk boleh diberikan setidaknya 12 jam sblm anestesi. Tdk boleh dikonsumsi oleh pasien dg masalah penyakit herediter yg jarang terjadi seperti intoleransi galaktosa, defisiensi laktase total, atau malabsorpsi glukosa-galaktosa. Ggn hati atau ginjal. Tdk dianjurkan selama kehamilan. Laktasi. Tdk direkomendasikan pd anak & remaja <18 thn. Innovair Diketahui atau diduga terjadi pemanjangan interval QTc yg bersifat bawaan atau yg disebabkan obat. Innovair NEXThaler Pneumonia pd pasien dgPPOK. Efek sistemik dpt terjadi misalnya sindrom Cushing, gambaran Cushingoid, penekanan adrenal, keterlambatan pertumbuhan (pd anak & remaja), penurunan kepadatan mineral tulang, katarak, glaukoma & lebih jarang lagi, serangkaian efek psikologis atau perilaku termasuk hiperaktif psikomotorik, ggn tidur, kecemasan, depresi atau agresi. Ggn penglihatan. Sediakan selalu Innovair NEXThaler utk penyelamatan.
Innovair Sakit kepala, suara serak, nyeri tenggorokan. Innovair NEXThaler Pneumonia (pada pasien PPOK); tremor.
Efek formoterol dpt dikurangi oleh golongan penyekat β. Obat β adrenergik dpt meningkatkan efek formoterol. Kuinidin, disopiramid, prokainamid, antihistamin, fenelzin, & isocarboxazid, amitriptilin & imipramin, fenotiazin dpt menyebabkan bbrp perubahan pd EKG, hasil rekam jantung, & juga meningkatkan risiko ggn irama jantung. Levodopa, L-tiroksin, obat yg mengandung oksitosin & alkohol dpt menurunkan toleransi jantung thd formoterol. MAOI, termasuk obat dg indikasi sejenis spt furazolidon & prokarbazin dpt menyebabkan peningkatan TD. Digoksin dpt menyebabkan penurunan kadar K dlm darah. Teofilin, aminofilin atau steroid, & diuretik dpt menyebabkan penurunan kadar K. Beberapa anestesi hidrokarbon halogen dan glikosida digitalis dpt meningkatkan risiko terjadinya kelainan irama jantung.
R03AK08 - formoterol and beclometasone ; Belongs to the class of adrenergics in combination with corticosteroids or other drugs, excluding anticholinergics. Used in the treatment of obstructive airway diseases.
Innovair lar inhalasi
120 actuation x 1's (Rp504,000/kontainer)
Innovair NEXThaler serbuk inhalasi
((DPI) 120 actuations) 1's (Rp586,000/inhaler)